Rabu, 08 November 2017

Soal Management Kapal

Setiap Nakhoda di kapal akan membuat Standing order yang wajib ditanda tangani dan di pahami oleh mualim
a. Sebutkan beberapa materi yang ada dalam standing order
 Jawab
-Tugas dan tanggung jawab perwira jaga
-Perwira jaga berada di anjungan 15 menit sblum jam jaga guna memahami situasi, posisi kpl, haluan dan kecepatan dan kepadatan lalulintas
- Perwira jaga harus familiar dengan perlengkapan anjungan termasuk alat-alat navigasi
- Perwira jaga harus memberi jarak aman minimal dua mil dengan kapal lain
- Mengamati kesalahan kompas gyro dan magnetic dengan pengambilan benda angkasa sekali tiap jaga.
- Melaksanakan pengamatan keliling yang baik
-
Perwira jaga tidak bimbang untuk memanggil nakhoda dalam keadaan mendekati bahaya, cuaca buruk, atau keraguan yg mengancam keselamatan kapal.
b.Terangkan perbedaan Night order dengan Standing order
Jawab:
 -Standing order yaitu perintah-perintah nakhoda yang harus dilaksanakan oleh perwira jaga dalam pelaksanaan dinas jaga diatas kapal, yang sifatnya berkesinambungan
-Night order Yaitu perintah nakhoda yang harus dilaksanakan diatas kapal  dalam pelaksanaan dinas jaga di anjungan yang sifatnya terbatas dan up to date. Di buat oleh nakhoda setiap harinya dalam tiap pelayaran dari pelabuhan tolak ke tujuan
c.Sebutkan tujuan dari standing order
Jawab:
Tujuan Standing Order adalah agar semua perwira jaga navigasi  selalu mematuhi aturan yang dibuat  oleh Nakhoda untuk menunjang keselamata, keamanan dan kelancaran operasi kapal
d.Jelaskan mengapa perlu dibuat standing order
jawab
standing order yaitu perintah-perintah nakhoda yang harus dilaksanakan oleh pwa jaga dalam pelaksanaan dinas jaga diatas kapal yang sifatnya berkesinambungan / terus menerus dan secara tetap.

a.Apakah yang dimaksud dengan manajemen kapal?
Jawab :
Yang dimaksud dengan manajemen kapal adalah : kemampuan atau ketrampilan untuk memperoleh suatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui kegiatan-kegiatan di atas kapal dimana dalam pelaksanaannya sangat tergantung kepemimpinan yang di jalankan dalam menggerakan unsure, intinya adalah manusia.

b.Jelaskan keterkaitan manajemen kapal dengan ISM Code.
Jawab:
- sama-sama menjamin keselamatan kpl, menghindari kerusakan lingkungan laut dan harta benda
- sama-sama mberikan petunjuk praktis keselamatan dlm operasi kpl dan lingkungan kerja yg aman
- sama2 memenuhi peraturan persyratan yg diwajibkan
Sebutkan dasar hukum pelaksanaan manajemen kpl
Jawab :
- STCW/1978 AMD/1995
- SOLAS/1974 (ISM-CODE)
- ILO
- MARPOL/78 (pencemaran lingkungan)
Sebutkan pihak2 yg terlibat dlm penyelenggaraan manejemen kpl
Jawab :
-Instansi terkait (Biro Klasifikasi)
- perusahaan pelayaran
- Nakhoda
- perwira deck dan mesin
Audit adalah suatu proses sistimatik dr verivikasi thd keefektifan jalannya suatu sistim yg telah dirancang, diorganisir & dilaksanakan secara logis & metodis. Jelaskan fungsi audit pd safety manajemen sistim bagi suatu perusahaan pelayaran
jawab
Fungsi Audit adalah utk mengontrol jalannya perusahaan pelayaran apakah mengalami kemajuan tau kemunduran dlm menjalankan tugasnya masing2 di setiap instansi / departemen. Dengan adanya audit akan diketahui setiap kekurangan perusahaan yg hrs ditutup & dibenahi jd sangatlah besar fungsi dr pd audit baik itu internal maupun external.
Audit dpt dilaksanakan terhadap beberapa aspek dari suatu organisasi perusahaan pelayaran, Aspek-aspek apa saja audit dapat dilaksanakan disuatu perusahaan pelayaran
jawab
Aspek yg hrs di audit dlm perusahaan pelayaran adalah aspek2 yg diaudit didlm perusahaan pelayaran dimana perusahaan pelayaran akan di audit apakah telah memenuhi persyratan2 pengoperasian kpl dgn dari pencemaran lingku ngan & bahkan utk menjadi anggota dari protection and indemnity sebuah perusahaan pelayaran serta armadanya telah lolos audit oleh misal salah satu biro klasifikasi internatio nal (IACS) dgn document of compliance.

Untuk Mengawaki Kpl sumber daya manusia hrs disiapkan dgn perencanaan yg baik, coba anda jelaskan dgn singkat tapi jelas apakah masih di perlukan pelatihan di atas kpl
Jawab :
Latihan masih diperlukan untuk meningkatkan kemampuan dan kwalitas kerja dan tanggung jawab crew, sehingga SDM yg tersedia dpt di manfaatkan dgn semaksimal mungkin.
Salah satu tugas seorang perwira jaga adalah mengambil keputusan secara tepat waktu dan tepat sarana.
a.Jelaskan bagaimana penerapan tugas pengambilan keputusan pd waktu berada dlm resiko tubrukan dgn kpl lain di laut.
Jawab:
- Mengambil tindakan pada waktu yg dini sesuai dgn aturan colreg.untuk memperkecil bahaya tubrukan .
- Lakukan komunikasi
b. Berikan contoh kasus yang perlu pengambilan keputusan seorang perwira jaga pada waktu jaga di pelabuhan.
Jawab:
Jika terjadi kebakaran pada kapal lain yg ada di dekat kapal kita maka perwira jaga harus segera menyiapkan kapal untuk olah gerak untuk menjauhi kapal yg terbakar tsb.

Untuk mengurangi “running coast” sebuah kapal banyak Negara yg merubah pangaturan safe manning dgn mengurangi jumlah crew
a.Sebutkan komponen2 biaya yg termasuk di dalam running coast kapal
jawab:
-Biaya pemeliharaan (maintenance):
Terdiri dari : biaya docking/repair, store dan spare.
-Biaya awak kapal (crew cost):
 terdiri dari : gaji dan over time, asuransi , pengobatan, diklat, tes kesehatan rekrutmen, termasuk juga untuk crew cadangan.
-Biaya asuransi:
Terdiri dari : Hull and machinery insurance dan P&I.
b.Jelaskan hubungan antara safe manning dgn kebijakan pengurangan crew
jawab
hubunganya adalah dalam membuat kebijakan pengurangan crew harus memenuhi minimum crew yg tercantum pada safe maning certificate yg di keluarkan oleh bendera kebangsaan.
c.Terangkan tentang konsep Dual Purpose Crew”
jawab:

Pada waktu berangkat/tiba disuatu pelabuhan nahkoda akan menyerahkan /mengambil alih tugas jaga laut dari para mualim
Berikan penjelasan kapan hal2 tsb dilakukan
jawab
-pada waktu berangkat dari pelabuhan nakhoda akan menyerahkan tugas jaga laut pada mualim jaga setelah bebas dari alur pelabuhan dan dinyatakan aman.
-pada waktu kapal tiba di pelabuhan nakhoda akan mengambil alih tugas dari mualim jaga pada saat kurang lebih satu jam kapal tiba di pilot station.

Terangakan gunanya document administrasi dikapal berikut ini:
-Voyage report
Jawab
Voyage report: untuk mencatat segala kegiatan dan peristiwa diatas kapal dalam satu voyage
-Vessel’s Despatch report
Jawab:
Vessel’s Despatch report: untuk mengetahui jumlah sisa waktu yg digunakan dengan jadwal yg di tentukan.
-Ship’s Invntory list
Jawab
Ship’s Invntory list : untuk mengetahui data data perlengkapan yg ada di kpl tsb.

-Ship’s Condition arrival/departure
Jawab:
Untuk memenuhi persyaratan dalam proses dalam pembuatan port clearance,time sheet dan kelancaran operational.
-Derating Certificate
Jawab
 Sertifikat yang menerangkan bahwa kapal tersebut bebas dari tikus.
-Ship’s Accident report
Jawab
 Suatu dokumen yang menjelaskan kejadian-kejadian kecelakaan diatas kapal ( berita acara )

-Cargo Damage report
Jawab
Untuk mendata muatan yang rusak di atas kapal selama muat/bongkar.

Dlm ISM Code disebutkan bahwa Nakhoda harus memotivasi ABK dlm mencermati kebijakan management.
Cara2 apa saja yg dpt ditempuh oleh Nakhoda untuk memotivasi ABK?
Jawab:
-Memberlakukan seadil mungkin dlm memberikan order-2 kerja tanpa membedakan satu sama lain sesuai dg  jabatannya.
-Memberikan semangat & memahami pekerjaan umum terhadap ABK.
-Management rasa sosial yg sama sehingga terjalin human relationship yg baik utk keselamatan pelayaran.

Motivasi terdiri dari intrinsic dan ekstrinsik. terangkan bagaimana aplikasinya dikapal.
Jawab.
Secara Intrinsik, melakukan meeting (bermusyawarah)didalam lingkungan kapal.
Secara ekstrinsik, nakhoda dapat berhubungan dengan owner yang berhubungan tentang kesejahteraan crew untuk meningkatkan motivasi kerja crew diatas kapal.
safety culture merupakan isu terkini tentang keselamatan dari international marite organization.
a.jelaskan apa yg dimaksud dengan
-Safety culture
jawab
Suatu kegiatan tentang keselamatan yg hrs ditanamkan & dibudidayakan di atas kpl sbg tindakan utk mencegah adanya hal-2 yg dpt membahayakan keselamatan kpl & lingkungan sekitarnya baik itu ancaman dr dlm maupun dr luar kpl
Terangkan hubungan safety culture dgn pemberlakuan ISPS code 1 juli 2004
jawab
-Safety Code sebenarnya sdh merupakan suatu dsr tindakan nyata dr ISPS code (Inter’l Safety and Ports Facilities Security Code) yg merupakan issu strategis pd dunia pelayaran yg mempunyai tujuan :
-    Maritime Safety (keselamatan pelayaran)
-    Protection to The Marine Environment (perlindungan terhadap lingkungan laut)
-Evasion Culture
jawab:
Ialah suatu tindakan yg di lakukan organisasi utk mengirit pengeluaran yg tak berarti & dpt menimbulkan kemunduran.
-Compliance Culture
jawab:
Ialah suatu tindakan yg di minta utk keleng kapan fasilitas demi kemajuan organisasi.

Ketika kapal berlayar,nakhoda dan staf melakukan inspeksi ruangan-ruangan kapal untuk mencegah resiko penyeludupan dan penumpang gelap.
 Tindakan apa yang perlu dilakukan nakhoda jika ditemukan
a.Barang terlarang
Jawab
- Mencari identitas pelaku penyeludup barang terlarang:
- Pendataan barang terlarang tersebut
- membuat berita acara
- Setelah tiba dipelabuhan tujuan pelaku dan barang tersebut diserahkan kepada pihak berwajib.
b.Penumpang gelap didalam Container
Jawab.
- Didata terhadap stow away tsb
 - Membuat berita acara terhadap stow away
 - Mengevaluasi stow awaytersebut ketempat isolasi yang layak dan diberikan fasilitas sesuai kebutuhan.
- Setelah tiba ditempat tujuan stow away diberikan kepada pihak yang berwewenang.





a.Disiplin diatas kapal perlu ditingkatkan, cara2 apa yg dapat dilakukan untuk maksud dan tujuan tsb
jawab:
- Setiap crew harus melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan mematuhi semua perturan yang ada
- Membina crew agar memiliki moral, etika dan kerja sama yang baik.
- Tetapkan sangsi –sangsi yangmendidik bagi crew yang tidak disiplin dan melanggar peraturan yang telah ditetapkan sehingga kesalahan yang sama dilakukan oleh crew yang lainnya.
b.Apakah indicator yg mengindikasikan bahwa disiplin disebuah kapal itu baik
jawab:
- kpl dpt beroperasi dgn baik (lancar)
- hubungan Nakhoda, perwira deck dan mesin serta abk berjalan harmonis
- latihan2 di atas kpl berjalan dgn baik
- adanya kekompakan dan kerja sama

Tidak jarang diketemukan seorang perwira yg akan mlaksanakan tugas jaga laut di anjungan dalam keadaan tdk fit, kurang istirahat atau mabuk. Jelaskan hal ini dgn ketentuan chapter VIII SCTW 95 tentang Watckeeping.
a.Drug and alcohol abuse
jawab:
-Perwira/bawahan yang bertugas jaga tidak boleh mengkonsumsi obat2 terlarang & alcohol karena akan berpengaruh langsung pada kebugaran dan kemampuan seseorang untuk melakukan tugas jaga
-Perwira /bawahan yang bertugas jaga tidak boleh melakukan dinas jaga dlm pengaruh obat2 terlarang & alcohol kecuali kemampuannya telah pulih.
-kadar alkohl dlm darah 0,08 %
-
Dilarang mengkonsumsi obat2 terlarang alcohol selama dinas jaga dan 4 jam sebelum dinas jaga dilaksanakan.
b. Fatique
Jawab:
Perwira/ bawahan yg berdinas jaga tidak boleh  terlambat dlm melaksanakan tugas jaga karena kelelahan akibat kurangnya waktu istirahat.
c.Minimum rest period
jawab:
-minimum rest period bagi perwira / bawahan yg bertugas jaga dalah 10 jam selama perode 24 jam
 -Jam jaga dpt dibagi menjadi dua periode diman salah satunya tidak kurang dari 6 jam kecuali dlm keadaan darurat. tetapi tidak boleh berturut turut selama 2 hari dlm periode 7 hari. Dalam periode 7 hari jumlh istirahat tidak boleh kurang dari 70
Latihan2 keselamatan yg dilakukan dikapal harus di catat dlm buku harian kapal
a.Sebutkan latihan2 yg harus dilakukan
jawab:
1.Boat Drill
2.Fire Drill
3.Man Over Boat Drill
4.Marine Pollution Drill
5.Emergency Steering Gear Drill
6.Emergency Grounding Drill
7.SOPEP Drill
b.Terangkan salah satu contoh bagaimana latihan tsb dilakukan
jawab
Salah satu latihannya adalah Fire Drill. Prosedur Fire Drill:
1.Meeting dalam pelaksanaan fire drill
2.Pelaksanaan latihan
-persiapan alat-2 pemadam sesuai dg jenis kebakarannya.
-persiapkan target yg akan dituju (barang-2 yg bisa menyala).
-Bunyikan alarm kebakaran.
-Catat waktu pelaksanaan pemadaman dr pertama alarm dibunyikan sampai selesai pelaksanaan pemadaman.
3.Evaluasi dr nakhoda atas hasil dr pelaksanaan latihan pemadaman kebakaran tsb.

Sebuah kapal Indonesia akan berangkat dari suatu pelabuahan di USA East Coast didapati 4 crew termasuk 1 perwira tidak ada dikapal dan diduga melarikan diri kedarat.
Tindakan apa yang harus dilakukan oleh nakhoda sdehubungan dengan aspek :
a.Keimigrasian
b.Pengawakan (Ships Manning)
c.Keselamatan ( ISPS Code )
Jawab.
a. Nakhoda harus membuat berita acara untuk keimigrasian yang menjelaskan telah melarikan diri 4 crew dan 1 perwira dari kapal.
b.Berdasarkan kelayakan ships manning jika tidak memenuhi persyaratan nakhoda harus meminta pergantian crew yang melarikan diri dan menunda keberangkatan kapal sampai crew penganti dating kekapal.
c. Nakhoda harus membatalkan keberangkatan kapal karena ditinjau dari segi keamanan kapal, jumlah crewyang ada tidak mencukupi dalam melkaksanakan tugas keamanan bersadarkan ISPS Code.



PIRACY AND ARMED ROBBERY sering terjadi diperairan Indonesia yang dapat mengancam keselamatan kapal dan crewnya.
a.Tindakan berjaga-jaga apa yang perlu dilakukan jika kapl berlayar atau berlabuh diperairan seperti itu?
Jawab   
Sesuai dengan ketentuan ISPS Code meminta informasi dari daerah pada port authority setempat apakah daerah tersebut berlaku security level berapa
Serta pihak kapal harus melaksanakan security level tidak kurang darisecurity level yang berlaku didaerah setempat dan sebaliknya pihak kapal melaksanakan satu level melibihi level daerah setempat
b. Jika terjdi perompakan dan perampokjan bersenjata ditengah laut,apa yang harus dilakukan nakhoda?
Jawab.
 Langkah-langkahnya :
- Mengaktifkan ship security alert
 - Tidak melakukan perlawanan yg dapat membahayakan keselamatan jiwa ABK kapal.
 - Melaksanakan Prosedur ISPS

Dalam menangani muatan dikapal, nakhoda tidak jarang dihadapkan pada beberapa kepentingn yang saling berbenturan,antara lain : 
 a.Misi mencari keuntungan perusahaan.
 b.Pelayanan kpd pelanggan
 c. Keselamatan pelayaran
Jelaskan bagaimana nakhoda menyikapi ketiga hal ini.
Jawab.
a. Pihak perusahaan berusaha agar selalu mencari keuntungan atau kelebihan muatan. Hal ini dapatmengancam keselamatan kapal dan jiwa manusia dan pihak kapal selalu berusaha agar pemuatan selalu sesuai aturan dan menjamin keselamatan kapal dan manusia.
b. Pihak perusahaan memberikan promosi yang baik tentang keadaan kapal. Contohnya speed kapal 15 knot ternyata speed kapal sebenarnya hanya 12 knot.kapasitas crane dlm promosi SWL 20 Ton padahal hanya SWL 15 Ton.hal ini yang membuat benturan antara perusahaan dengan pihak kapal.
c. Pihak perusahaan selalu meninginkan pemuatan yang melebihi kapasitas muat sesuai ketentuan keselamatan pelayaran.hal ini dapat menyebabkan keselamatan kapal dan jiwa manusia.

Industri pelayaran tunduk kepada beberapa hkum2 dan peraturan nasional maupun International.
Sebutkan 3 konvensi IMO yg berkaitan dgn keselamatan jiwa dan lingkungaan dalam penoperasian kapal
Jawab:
1.COLREG’72
2.SOLAS’74
3.MARPOL’73’69
Sebuah kapal akan naik Dock untuk Annual survey sebutkan kegiatan2 yg dilakukan pada waktu dok yg berkaitan dgn Underwater surveys, load line, hull & machinery, safety construction, safety equipment serta pengecetan lambung
Jawab:
-Under water survey,kegiatannya antara lain :
 1. Mengukur ketebalan pelat
 2. Memeriksa Sea Chest overboard dan filternya
 3. Memeriksa sensor echosonder.speedlog.
 4. Memeriksa bottom
 5. Kondisi kemudi dan baling-baling
 6. Kondisi Zinc anoda
 - Load line survey,memeriksa kondisi plimsol mark,garis-garis load line dan draft kapal.
- Hull and Machinery, Kondisi lambung kapal dan mesin diperiksa.
- Safety equipment, secoki penolong,dewi-dewi,rakit penolong,portable extighuser,fixed fire  
 extighuser,emergency fire pump.

Salah satu fungsi manajemen adalah perencanaan dan penerapannya dikapal antara lain dengan bentuk :
a. Cargo stowage plan/ Container bay plan, Terangkan materi kegiatannya
Jawab
Membuat tentative plan berdasarkan booking list yang berisikan :
1. Jumlah, sifat, volume, berat, bentuk, marking dan pelabuhan tujuan.
2. Pemberian warna khusus utk pelabuhan tujuan agar mudah dlm pembongkaran.
3. Pemuatan hrs selalu mengikuti tentative plan agar didptkan pemuatanyg baik.
4. Setelah selesai pemuatan baru dibuat final stowage plan.
b. Rancangan pelayaran, Terangkan materi kegiatannya
Jawab.
Voyage planning dibuat untuk merencanakan suatu pelayaran dari suatu pelabuhan ke pelabuhan lainnya agar pelayaran  terencana dgn baik, selamat dan ekonomis sampai ke pelabuhan tujuan karena voyage planning dibuat melalui beberapa tahap2 perencanaan yg baik seperti tahap persiapan, pemilihan rute, perencanaan dan monitoring.

Walaupun kapal menggunakan jasa pandu pada waktu masuk/keluar perairan didalam buku harian selalu ditulis “UNDER MASTER COMMAND & PILOT ADVICE”
a.Terangkan artinya tulisan tsb
jawab:
UNDERMASTER COMMAND & PILOT ADVICE artinya komando tertinggi ditangan nakhoda di bantu saran dari pada pandu
b.Siapakah yg paling bertanggung jawab jika terjadi kecelakaan kapal
jawab
Nakhoda sebagai pimpinan yg bertanggung jawab diatas kapal

Buatlah sebuah BAR CHART atau flow chart semua kegiatan itu dlm 4 hari kerja
Jawab:
a.Kapal naik/turun dok
- diberikan asistensi tug boat masuk/keluar perairan dok
- Diberikan asistensi tug boat  pada saat naik/turun dok
- Asistensi antar jemput pandu
b.Survey oleh biro klasifikasi
   - Plat lambung di UT test
   - Diameter rantai jangkar di ukur
   - Clearance tongkat kemudi
   - Clearance poros baling2
   - Crank web deflection
   - Clearance axial thrust bearing
   - Meger test
   - Alat alat keselamatan
- Alat alat pemadam kebakaran
c.Perbaikan dikamar mesin, propeller dan rudder
- Mesin induk general overhauled
- Mesin bantu dan generator general            overhauled
- Dilakukan pengukuran crank web deflection
- seluruh pompa, kompressor udara start, botol angin dan cooling system dibuka, diperiksa bagian2nya
- Sea valve & overboard valve agar di skir
- Meger test generator listrik, electro motor dan instalasi listrik lainnya.
- pengukuran clearance axial thrust bearing
- Pengukuran clearance bantalan poros baling baling
- Baling2 di rebalancing
- Daun kemudi & tongkat kemudi diperiksa
d. Perbaikan alat muat bongkar, rantai jangkar dan palka
- Batang pemuat diperiksa SWL
- Cargo block diperiksa jika rusak diganti
- Hatch cover diperiksa kekedapannya
- Palka discrap, diketok dan dicat
- Jangkar dan rantai jangkar dturunkan, dibersihkan dan diukur diameternya.
- Bak rantai dibersihkan, lumpur dibuang dan dicat
e. Pengecatan kapal dan pemeliharaan lainnya.
- Lambung kapal dibawah garis air dari keel, discrap, diwater jet, dicuci air tawar
-  Lambung di sweepblast dicat 1xprimer
-  Lambung kapal dari keel sampai garis air kosong dicat 2xAC, dicat 2XAF
- Forecastle deck, main deck, poopdeck di chemical, dicuci air tawar, sweepblast dan dicat.
- Draft mark, plimsolmark, ship name, IMO number, poer registry dicat
DAILY RUNNING COSTS (DRC) sebuah kapal sangat diperlukan untuk perhitungan anggaran kapal:
a.Apa yg dimaksud dgn DRC tsb
jawab:
DRC adalah biaya tetap kapal,biaya tersebut tetap dikeluarkan apakah kapal berlayar atau berlabuh dengan atau tanpa muatan.
b.Terangkan bagaimana cara anda menghitungnya
jawab:
Kebutuhan biaya-2 selama 365 hari
Operasi kpl dlm 355 hari dengan asumsi beberapa hari off dalam 1 bulan (misal 20 hari off dalam 1 tahun)
Maka cara menghitung DRC = Kebutuhan biaya 365 hari
                                            Operasi kpl dlm 355 hari

Pengoperasian kapal sebagai salah satu dari fungsi manajement biasanya sudah tertata dgn baik
a.Jelaskan bagaimana cara nakhoda dapat mengorganisasikan tata kehidupan dikapal agar dapat berjalan baik dan mendukung keselamatan pelayaran
Jawab:
Di kpl pangkat/ jabatan dan hirarki diberlakukan secara ketat. Seorang perwira / atasan hrs mampu mengembangkan cara yg sehat dan tepat dlm mensosialisasikan peraturan, perintah dan teguran kepada bawahan sehingga bawahan tunduk dan patuh pada perintah, Karena dia sadar bahwa aturan itu perlu. Atasan juga harus mampu menghargai hasil kerja bawahan sehingga bawahan bangga telah menjadi bagian penting dari sebuah tim, dimana rasa bangga itu akan berkembang menjadi loyalitas .
b.Terangkan kaitannya hal ini dgn ‘Human Relationship’
jawab:
Human Relationship yg baik dapat menunjang keselamatan pelayaran , akan membuat semua crew merasa puas karena mereka dihargai, diterima, sebagai bagian penting dari sebuah tim dikapal, sehingga mereka bangga dan loyal serta tidak ada persaingan yg tidak sehat antar bagian. Maka tugas operasional kapal akan berjalan baik. Setiap individu akan mengerjakan tugas dengan senang hati dan melaksanakannya dgn penuh tanggung jawab dan saling menunjang sehingga hasil yang dicapai optimal.

Uraikan sebab usaha pelayaran di juluki sebagai the most regulated industry:
Jawab:
- selain tunduk pada aturan Negara bendera juga tunduk pada port state
- tunduk pada Biro Klasifikasi
- Asuransi laut dan P & I Club
- ITF dan convensi2 international seperti : IMO,ILO,WHO,Hague Rules, York Antwerp Rules,dll.

Familiarisasi diperlukan bagi awak kapal yg baru bertugas dikapal
a.Sebutkan ketentuan International yg mengatur familiarisasi tsb
jawab
berdasarkan STCW 95 meliputi 2 hal:
1.Elementary basic safety familiarization
2.Ship specific ship board familiarization
b.Jelaskan mengapa dan bagaimana kegiatan ini harus dilakukan
jawab:
Familiarisasi berlaku bagi pelaut yg baru sign on di atas kapal karena crew baru harus di identifikasi dan diberi pengetahuan apa yg harus diketahui untuk melaksanakan fungsinya dlm SMS termasuk tanggung jawab, wewenang dan hubungan kerja

Nakhoda dan mualim I tingkat jawabnya berada pada “management Level” sehingga di tuntut mampu mengambil keputusan secara tepat waktu dan tepat sarana:
a.jelaskan bagaimana mualim I mengatur pemeliharaan kapal dan penanganan muatan
jawab:
-pemeliharaan kapal dgn cara:
1.membuat rencana maintenance dalam 1 tahun yg diketahui oleh nakhoda
2.mengkoordinasikan rencana maintenance dgn bosun sebagai pelaksanan
3.harus diadakan buku harian kerja sebagai catatan kegiatan kerja
4.membuat laporan maintenance dala setiap bulannya, berikut dokumentasinya
-penanganan muatan dgn cara:
1.mempelajari muatan yg akan dimuat di kapal
2.membuat stowage plan
3.lakukan koordinasi dari pihak kapal dgn pihak shipper
4.mempersiapkan ruang muat kapal dgn baik
b.Terangkan kapan nakhoda memutuskan meninggalkan kapal “ABANDON SHIP” waktu keadaan darurat
jawab
Pada saat kondisi kapal sudah tidak bisa di tanggulangi lagi oleh pihak kapal

 Berikan usaha2 yg telah dilakukan oleh negara2 maju dalam usaha mereka untuk mendorong minat profesi pelaut dan kendala yg ditemui?
Jawab:
- Gaji Nakhoda dan crew cukup tinggi.
- Safety Equipment sesuai IMO.
- Adanya peraturan cuti.
- Nakhoda dan staffnya dilibatkan dalam pengambilan keputusan.

Berdasarkan keentuan Chapter V STCW 95 bagi crew kpl penumpang wajib memilikiketerampilan crowd management dan crisis management.
a.Jelakan perbedaan kedua management tsb
Jawab:
Crowd management bahwa latihan yg dilakukan secara efektif akan menghasilkan pengoperasian kpl secara aman karena dlm latihan ini akan mempelajari prosedur2 safety di atas kapal. Peralatan safety membantu dan mengontrol penumpang dlm emergency.
Krisis management bahwa pelatihan ini diperuntukkan bagi master, chief engineer, chief officer dan perwira lainnya. Dan setiap orang yg ditunjuk langsung untuk bertanggung jwb thdp embarkasi/ disembarkasi penumpang dari atas kapal dan pengamatan thdp muatan yg dimuat di atas kapal.
b.Jelaskan kaitannya manajemen itu dgn penumpang
jawab:
Kaitanya dengan penumpang yaitu: dengan adanya system management diatas, maka dapat mengatasi kepanikan penumpang pd saat terjadi kedaan darurat.
c.Terangkan pula komponen2 yg ada di dalam DRC
Jawab:
-Biaya pemeliharaan (maintenance):
Terdiri dari : biaya docking/repair, store dan spare.
-Biaya awak kapal (crew cost):
 terdiri dari : gaji dan over time, asuransi , pengobatan, diklat, tes kesehatan rekrutmen, termasuk juga untuk crew cadangan.
-Biaya asuransi:
Terdiri dari : Hull and machinery insurance dan P&I.

Jelaskan materi komunikasi yg selalu dilakukan antara operator  kapal dan nakhoda kapal yg menyangkut hal2 berikut ini:
a.Pelayaran
b.Muatan.
c.Agent
d.Kecepatan dan bahan bakar
e.Kontrak pengangkutan
jawab
a, pelayaran : - operator : meberikan sailing order, dan nahkoda melaporkan  rencana pelayaran.
b.Muatan : operator memberikan  informasi tentang jenisdan jumlah  muatan serta  tempat bongkar.
c.Agent: operator memberikan nama dan alamat  agent dipelabuhan muat dan bongkar.
d. kecepatan dan bahan bakar: operator memberikan informasi max.konsumsi bahan bakar dan min.speed .
e.kontrak pengangkutan: operator memberikan  MOLOO( More or less owner option.)
                

Sebutkan keuntungan dan kerugian system LINER dan system TRAMPER dalam pengoperasian yg berkaitan dengan ;
a.Muatan yang diperoleh
Jawab
-sistem linerm
keuntungannya; muatan selalu ada sehingga pihak kapal dapat membuat  perencanaan muatan(stowage plan) dan muatan dan dapat dimuat dengan full and down.
Kerugiannya;jumlah/berat muatan terkadang lebih kecil/sedikit dari kapasitas angkut kapal sehingga terjadi broken stowage.
-sistem tramper
keuntungan;pihak pemilik kapal selalu memuat sesuai dengan kapasitas angkut kapalnya hingga full and down.
Kerugiannya;pihak kapal kurang mendapat informasi mengenai jenis,kapasitas muatan yang akan diangkut.
b.Pemeliharaan kapal
Jawab
-sistem liner
keuntungannya;dapat dilakukan lebih mudah sesuai dengan perencanaan dan rute tetap kapal,supply suku cadang lebih mudah.
Kerugiannya;keadaan dirute kapal tersebut tetap.
-sistem tramper
keuntungan;waktu dan perencanaan pemeliharaan kapal dapat disusun sesuai dengan rute yg akan dijalani
kerugian;supply suku cadang lebih lambat dan kurang mencukupi
c.Motivasi crew kapal
Jawab
-sistem liner
keuntungannya; crew lebih mudah mengadakan komunikasi,pertemuan dengan keluarga masing-masing
kerugiannya;waktu kapal sandar dipelabuhan bongkar/muat lebih cepat.
-sistem tramper
keuntungan;lebih mengetahui pelabuhan2 yg sebelumnya belum pernah dimasuki,sehingga pengetahuan dan pengalaman crew bisa bertambah.
Kerugian;waktu/komunikasi crew untuk bertemu keluarga susah diatur dan direncanakan.

Suatu manajemen kpl yg sudah berjalan dgn baik dpt dilihat dari indikator2 tertentu sebutkan indikator2 tsb
Jawab :
- kpl dpt beroperasi dgn baik (lancar)
- hubungan Nakhoda, perwira deck dan mesin serta abk berjalan harmonis
- latihan2 di atas kpl berjalan dgn baik
- adanya kekompakan dan kerja sama

Human relationship diatas kapal perlu dijaga dengan baik agar mampu mendukung keselamatan pelayaran.
a.apa yang dimaksud dengan human relationship
Jawab
Yang dimaksud dgn Human Raltion ship di kapal adalah hubungan antar crew kapal dalam menjalankan tugas2nya semua crew memiliki keterkaitan satu sama lain, pimpinan tetap ditangan nakhoda
b.buktikan bahwa human relationship yg baik akan mendukung keselamatan pelayaran
jawab
hubungan crew dengan crew,perwira dengan perwira,perwira dengan crew,master dengan perwira yang baik,maka dalam tugas operasional kapal berjalan dengan baik.dimana semua individu akan mengerjakan tugas dengan senang hati dan melaksanakan dengan penuh tanggung jawab saling menunjang hingga hasil yang dicapai optimal

a.Jelaskan  bagaimana penerapan Human Relationship diatas Kapal!
Jawab:
Di kpl pangkat/ jabatan dan hirarki diberlakukan secara ketat. Seorang perwira / atasan hrs mampu mengembangkan cara yg sehat dan tepat dlm mensosialisasikan peraturan, perintah dan teguran kepada bawahan sehingga bawahan tunduk dan patuh pada perintah, Karena dia sadar bahwa aturan itu perlu. Atasan juga harus mampu menghargai hasil kerja bawahan sehingga bawahan bangga telah menjadi bagian penting dari sebuah tim, dimana rasa bangga itu akan berkembang menjadi loyalitas .
b. Disebutkan bahwa human relationship yg baik dapat menunjang keselamatan pelayaran. Terangkan!
Jawab:
Human Relationship yg baik dapat menunjang keselamatan pelayaran , akan membuat semua crew merasa puas karena mereka dihargai, diterima, sebagai bagian penting dari sebuah tim dikapal, sehingga mereka bangga dan loyal serta tidak ada persaingan yg tidak sehat antar bagian. Maka tugas operasional kapal akan berjalan baik. Setiap individu akan mengerjakan tugas dengan senang hati dan melaksanakannya dgn penuh tanggung jawab dan saling menunjang sehingga hasil yang dicapai optimal.

Latihan2 keselamatan harus dilakukan secara rutin guna melatih ketrampilan Abk jelaskan:
Jawab:
Latihan dilaksanakan secara rutin tiap2 bulan, agar semua crew diatas kpl benar2 terlatih dan mengerti menjalankan tugas sesuai dgn muster list jika terjadi musibah.



Jelaskan bagaimana Nakhoda mengatur manajemen dipkl, tentang hal yg berkaitan dgn :
Jawab:
a. muatan (stowage, penanganan & dokumen):  memberi wewenang kpd mualim I.
b.Crew kapal (akomodasi, konsumsi dan beban kerja) : memberi wewenang kpd chief steward & chief cook.
c.alat keselamatan (pelatihan & pemeliharaan) :memberi wewenang kpd mualim III dibawah pengawasan mualim I.
d.navigasi kapal (instrument, peta, navigasi) : memberi wewenang kpd mualim II.
e.pemeliharaan kpl (perawatan & perbaikan) :memberi wewenang kpd mualim I & diteruskan ke bosun sebagai kepala kerja dan Memberi wewenang kpd c/e diteruskan ke mandor mesin sbg kepala kerja.

Pembuatan “cargo stowage plan” merupakan wujud dari fungsi perancangan dlm menejemen kpl.
a. Jelaskan bagaimana cargo stowage plan tsb di buat
jawab:
Membuat tentative plan berdasarkan booking list yang berisikan :
1.Jumlah, sifat, volume, berat, bentuk, marking dan pelabuhan tujuan.
2.Pemberian warna khusus utk pelabuhan tujuan agar mudah dlm pembongkaran.
3.Pemuatan hrs selalu mengikuti tentative plan agar didptkan pemuatanyg baik.
4.Setelah selesai pemuatan baru dibuat final stowage plan.
b.Terangkan hubungan antara fungsi pengendalian dlm melaksanakan rencana tsb
jawab:
untuk memepermudah mengetahui jumlah dan jenis muatan di dalam palka sehingga mempermudah pembongkaran di tiap pelabuhan 
Untuk Mengawaki Kpl sumber daya manusia hrs disiapkan dgn perencanaan yg baik, coba anda jelaskan dgn singkat tapi jelas apakah masih di perlukan pelatihan di atas kpl
Jawab:
Latihan masih diperlukan untuk meningkatkan kemampuan dan kwalitas kerja dan tanggung jawab crew, sehingga SDM yg tersedia dpt di manfaatkan dgn semaksimal mungkin.

Untuk membangun kerja sama yg synergy antara crew kpl seorang nakhoda perlu membangun motifasi. Jelaskan bagaimana sebaiknya hal tsb di lakukan di kpl
Jawab :
- harus ada komunikasi yg baik
- aturan dan rencana kerja hrs jelas
- memperhatikan dan menghargai pekerjaan setiap crew
Seorang perwira jaga di kpl yg sedang berlayar tidak boleh meninggalkan anjungan dgn alasan apapun, kecuali digantikan oleh perwira kpl lain atau nakhoda.
a. Jelaskan maksud dari ketentuan chapter VIII STCW 1995 tentang watch keeping arrangement tsb.
Jawab:
Tugas jaga navigasi di anjungan pd saat kpl berlayar harus dilakukan oleh orang yg mempunyai sertifikat(deck officer) dan tidak boleh meniggalkan anjungan kecuali digantikan oleh perwira lain atau nakhoda, karena sebagai perwira navigasi kita hrs beranggapan bahwa bahaya2 navigasi selalu ada dan yg boleh mengambil keputusan tentang perubahan  haluan kpl apabila ada bahaya hanya perwira navigasi/nakhoda.
b. Kapankah tanggung jawab seorang mualim di anjungan diambil alih atau diserahkan oleh nakhoda selama kpl berlayar.
Jawab:
Tugas mualim diambil alih oleh nakhoda :
-Apabila mualim tsb tidak bisa melaksanakan tugasnya segaimana mestinya.
-Apabila mualim tsb ragu2 dlm mengambil keputusan .
-Apabila memasuki suatu perairan sempit/pelabuhan.
-Pada saat alur pelayaran yg dilewati lalu lintasnya padat.

Untuk menjaga displin kerja diatas kapal perlu dipelihara hirarki jabatan / perwira dgn anak buah di kapal.
a.terangkan bagaimana Nakhoda mewjudkan hirarki dan humanrelationship yg baik dikapal
Jawab:
Di kpl pangkat/ jabatan dan hirarki diberlakukan secara ketat. Seorang perwira / atasan hrs mampu mengembangkan cara yg sehat dan tepat dlm mensosialisasikan peraturan, perintah dan teguran kepada bawahan sehingga bawahan tunduk dan patuh pada perintah, Karena dia sadar bahwa aturan itu perlu. Atasan juga harus mampu menghargai hasil kerja bawahan sehingga bawahan bangga telah menjadi bagian penting dari sebuah tim, dimana rasa bangga itu akan berkembang menjadi loyalitas .
b.jelaskan bahwa hal ini dapat menunjang keselamatan pelayaran. Terangkan!
Jawab:
Human Relationship yg baik dapat menunjang keselamatan pelayaran , akan membuat semua crew merasa puas karena mereka dihargai, diterima, sebagai bagian penting dari sebuah tim dikapal, sehingga mereka bangga dan loyal serta tidak ada persaingan yg tidak sehat antar bagian. Maka tugas operasional kapal akan berjalan baik. Setiap individu akan mengerjakan tugas dengan senang hati dan melaksanakannya dgn penuh tanggung jawab dan saling menunjang sehingga hasil yang dicapai optimal.
Teori Maslow menjelaskan tingkat kebutuhan manusia, jelaskan
Jawab :
Teori maslow menyatakan bhw kebutuhan manusia tersusun dlm suatu hierarki. Tingkat paling rendah adalah kebutuhan fisiologis dan kebutuhan paling tinggi adalah aktualisasi diri.
5 kebutuhan tersbut adlh :
1.Kebutuhan fisiologis yaitu kebutuhan rasa lapar, haus dan kebutuhan seks.
2. Kebutuhan rasa aman, yaitu kebutuhan akan keamanan dan proteksi dari gangguan fisik
3. Kebutuhan social yaitu kebutuhan kasih saying, rasa memiliki dan dimiliki, penerimaan dan persahabatan
4. Kebutuhan harga diri yaitu meliputi harga diri internal ( menghormati diri sendiri ) otonomi, dan usaha mencapai hasil. Harga diri eksternal seperti status, pengakuan dan perhatian.
5. Kebutuhan aktualisasi diri yaitu kebutuhan pencapaian potensi seseorang dan pemenuhan kebutuhan

 








Terangkan hubungan teori ini dengan cara anda memotivasi ABK
 Jawab :
Berdasar teori ini kita dapat memotivasi ABK dgn baik dimana disesuaikan dgn tingkat kebutuhan, apakah motivasi kita beri berupa kenaikan gaji, atau  penghargaan atau motivasi dalam bentuk lain             

Mengatur manajemen kpl pada sistem pelayaran liner berbeda dgn sistem pelayaran tramper
a. Jelaskan dimana letak perbedaannya
Jawab :
pada pelayaran liner tempat pelabuhan tujuan sudah pasti dan teratur sedangkan pada pelayaran tramper terdiri dari beberapa pelabuhan tujuan dan  tdk tetap/teratur,sehingga route pelayaran selalu berbda.
b. Terangkan pula dampaknya bagi crew kpl
Jawab :
untuk pelayaran liner bagi crew membosankan, pengalaman bagi crew tdk bertambah sedangkan pada pelayaran tramper bagi crew menyenangkan Karena akan mendapatkan pengalamanbaru.                                              




Disuatu kpl sering terjadi konflik yg disebabkan olh sempitnya pandangan dan perbedaan kultur seperti pengelompokan corps deck/mesin atau suku bangsa
a.Jelaskan bagaimana nakhoda membina perbedaan ini agar tdk berdampak negative
Jawab:
Nahkoda memberikan arahan seperti pentingnya kerja sama sesama abk baik dek dan mesin, mengadakan safety meeting setiap bulan dan setiap crew diberi kesempatan untuk mengeluarkan pendapatnya. Nakhoda harus menunjukkan sikap senasib dan sepenanggungan . Mengadakan perayaan pesta hari besar bersama.
b. Apa yang perlu dilakukan jika ini terjadi di kpl yg crewnya multi nasional.
Jawab:
Nakhoda harus menanggulanginya dgn memberikan peringatan dan pengarahan yg dapat membawa mereka bersatu. Misalnya harus menggunakan bahasa resmi yg digunakan di kapal tsb.
Berikan kendala2 dlm manajemen pelayaran serta contoh dari masing2 kendala : 
Jawab:
- Rencana / Program / Anggaran
   Contoh:Jika anggaran utk maintenance telah habis terpakai,tidak boleh mengambil dari mata anggaran crew cost.
- Tugas / Wewenang / Tanggung jawab
   Contoh:Tidak boleh tugasnya luas, Wewenangnya kecil dan tanggung jawabnya kecil.
- Policy / Kebijakan
   Contoh:Untuk beberapa hal yg penting telah ditampung dlm policy sehingga tidak perlu ditanyakan misal setelah setahun bekerja berhak mendapat cuti.
- Undang2 / Etika / Moral
Contoh: STCW mensyaratkan sertifikat2 utk dek, mesin, radio.
Practice of good seamanship.
- Waktu 24 jam
   Contoh:Jika sebuah kapal AS mengalami masalah penting dipelabuhan Indonesia yg harus segera ada keputusan tidak dapat menunggu sampai kantor di New York buka dgn perbedaan waktu 12 jam oleh karenanya harus terdapat seorang pejabat dikantor pusat yg selalu dapat dihubungi dan dapat mengambil keputusan.








Berikan unsur2 dari Time Charter Hire dan cara menyesuaikan Charter Hire apabila ternyata Charter Hire menurut perhitungan pemilik kapal lebih tinggi dari harga pasaran?
Jawab:
Unsur2 dari Time Charter Hire:
- Biaya tetap kapal
- Overhead
- Depreciation
- Profit
Cara menyesuaikannya:
Pertama-tama Penyesuaikan profit kalau perlu bahkan dihilangkan dlm hal resesi yg akan panjang akan mungkin kapalnya bahkan harus diistirahatkan (Laid Up) dgn demikian pemilik dapat menghemat dlm asuransi dan crew cost karena apabila kapal dilabuhkan dibagian terlindung selama 30 hari berturut2 sebagian dari premi asuransi dapat dikembalikan karena kapal tidak diekspos terhadap resiko2 dan selama diLaid Up awak kapal cukup dgn Skeleton Crew sambil menunggu pasaran membaik.

Sebagai Nakhoda, langkah apa yg hrs dilakuan jika :
a. Kpl mengalami kerusakan ditengah laut.
Jawab:
-    memberi laporan kpd kantor pusat, mengenai kerusakan tsb.
-    Mengecek posisi kpl regulary utk setiap pwa jaga
-    Apabila memungkinkan utk letgo jangkar utk perbaikan darurat
-    Komunikasi dgn c/e apabila ada kerusakan mesin dan tindakan/schedule perbaikan yg akan diambil serta brp lama wktu yg dibutuhkan
-    Catat didlm “log book deck officer
-    Menghubungi port authority terdekat bila diperlukan.
-    Memberi tanda vessel not under command bila malam hari menghidupkan dua lampu merah bersusun vertical, dan pd siang hari dua bola2 hitam.
b. kapal terlibat tubrukan dan mengalami kerusakan yg mempengaruhi kelaik lautannya.
Jawab
- Lapor port outhority terdekat.
- Lapor ke P&I.
- Lakukan komunikasi dgn kpl lawan untuk tidak melakukan OG yg bisa mengakibatkan kpl akan tenggelam.
-  memberi laporan kekantor pusat dan memasukkan laporan kedlm log book






Uraikan arti dari:
Jwb:
-Demurage : denda yg hrs dibayar oleh pencharter  kepada pemilik kpl karena melebihi waktu yg disepakati.
 -Despatch : imbalan yg diberikan pada pencharter karena kpl selesai muat / bongkar lebih cepat dari jumlah lay days yg di sepakati.
-Reversible laydays : pemilik setuju untuk memperhitungkan demurrage yg terjadi di pelabuhan muat dgn dispatch yg mungkin terjadi di pelabuhan bongkar.
- MOLOO (More or Less Owners Option):Istilah ini perlu disisipkan dlm voyage charter utk menghindari claim dari charterer apabila seluruh muatan yg disepakati tidak dapat termuat keseluruhan
- WWDSEHEX (UU) : (Weather Working Days Sunday Holiday Excepted Unless Use) atinya hari kerja dgn cuaca baik hari minggu dan hari libur tidak dihitung sebagai hari kerja
- Reversible Laydays : pemilik setuju untuk memperhitungkan demurage yg terjadi di pelabuhan muat dgn despatch yg mungkin akan terjadi di pel. Bongkar.
- Per available hatches: sesuai dgn jmlh palka yg dpt bekerja mis. Sebuah kpl yg palkanya lima,biasanya palka 1 dan 5 adalah paling kecil dan lebih cepat penuh sehingga kapasitas muat bongkar harus di sesuaikan dgn jumlah palka yg masih dpt bekerja
 - Days : lay days yg paling menguntungkan bagi pemilik kpl karena semua hari di hitung meskipun kpl tdk dapat bekerja karena cuaca ataupun hari minggu dan hari Raya.
- WIBON ( Whether in berth or not ) : kpl dpt mentender notice of readiness sebelum kpl telah mendapat tempat berlabuh atau belum.  

Berikan syarat yg hrs dipenuhi sebelum sebuah kpl dlm Voyage charter dapat membeikan notice of readiness.
Jwb :
Pemberitahuan dari pihak kpl bahwa kplnya telah siap dlm segala hal untuk muat/bongkar setelah mana laydays dapat dimulai dihitung ( palka telah bersih, got2 kering dan alat bongkar muat telah siap digunakan.) bahwa kpl telah berlabuh dibagian batas2 dari pelabuhan dimana lazimnya diadakan muat bongkar sehingga NOR dpt di serahkan.







Voyage planning adalah salah satu wujud penerapan fungsi perencanaan dlm manajemen kpl.
a. Terangkan bagaimana hal ini dilakukan.
Jawab:
Voyage planning dibuat untuk merencanakan suatu pelayaran dari suatu pelabuhan ke pelabuhan lainnya agar pelayaran  terencana dgn baik, selamat dan ekonomis sampai ke pelabuhan tujuan karena voyage planning dibuat melalui beberapa tahap2 perencanaan yg baik seperti tahap persiapan, pemilihan rute, perencanaan dan monitoring.
b. Jelaskan kaitannya dgn fungsi pengendalian dlm melaksanakan rencana.
Jawab:
Fungsi pengendalian adalah sebagai pengatur dan pengontrol terhadap berhasil atau tidaknya dlm melaksanakan voyage planning.

Salah satu faktor yg mempengaruhi timbulnya peneriman tenaga kerja adalah faktor perundang undangan. Jelaskan dan berikan contoh satu saja.
Jawab;
Misalnya menurut STCW diatur ttg persyaratan2 untuk bermacam2 sertifikat dek, mesin, radio yg hrs dipenuhi sehingga bagi pelaut yg blm memenuhi ketentuan dan persyaratan STCW harus sign off untuk bisa mendapatkan sertifikat tsb. Dan itu berarti posisi yg ditinggalkan kosong dan merupakan peluang bagi perusahaan untuk menerima pelaut baru yg telah bersertifikat lengkap.

Dalam pengawakan, jelaskan keuntungan dan kerugian system pegawai tetap dan system kontrak.
Jawab:
System pegawai tetap;
- Keuntungan:
1.mudah dikontrol / dihubungi
2.sudah punya schedule tetap
3.Mudah di promisi utk pengingkatan SDM
4.Sudah familiar dgn lingkungan kerja
-Kerugian :
1.Jaminan social tinggi.
2.tidak mudah diberhentikan
3. Kurang punya motivasi kerja
Sistim kontrak;
- Keuntungan :
1.Pembiayaan lebih murah
2.Tdk punya jaminan social bila habis kontrak.
3.Biasanya mempunyai motivasi kerja tinggi 
-Kerugian;
2.tidak mudah dihubungi, apabila sudah habis kontrak karena ingin mencari kontrak lain.
3.Sulit utk mendapatkan crew yg berkualitas



Pada perusahaan pelayaran dgn awak kapal sebagai pegawi tetap, berapa % awak kpl cadangan yang diperlukan.
Jawab:
cadangan yg diperuntukan utk pegawai tetap adalah 30%

Pada dasarnya manejemen kpl terdiri dari Tecnikal manajemen, Crew menejemen, Commercial Menajemen.
a. Sebutkan unsur2 yg ada didalam 3 manajemen tersebut.
Jawab:
1. technical management :
-Melakukan perawatan & perbaikan kpl.
-Mempersiapkan pare part yg diperlukan.
-Sub kontraktor/engineer
2. crew management :
- Marine personal dept.
-Crew (nakhoda,perwira,rating).
3. Comercial manjemen
-Marketing
- Accounting
-Bagian traffic
b. Terangka bedanya “Menajement Kapal” dan “ Manejemen Armada”
Jawab:
-
manajemen kpl : manajemen yg disusun utk satu kpl.
-manajemen armada :manajemen yg disusun/dibuat utk beberapa kpl.
Pemeliharaan disiplin di atas kapal cukup penting untuk menjaga wibawa nakhoda dan para perwira.
Jelaskan bagaimana pembinaan disiplin dilakukan diatas kapal oleh nakhoda.
Jawab:
- Setiap crew harus melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan mematuhi semua perturan yang ada
- Membina crew agar memiliki moral, etika dan kerja sama yang baik.
- Tetapkan sangsi –sangsi yangmendidik bagi crew yang tidak disiplin dan melanggar peraturan yang telah ditetapkan sehingga kesalahan yang sama dilakukan oleh crew yang lainnya.

Apa sebab kapal milik negara maju didaftarkan dalam Fal Of Convinience
Jawab
karena salah satu biaya yang sangat tinggi dinegara adalah crew cost, dengan mendaftarkan kapalnya ke bendera kemudahan sehingga dapat diawaki dengan multinational crew dari negara2 berkembang, dimana gaji crew negara berkembang lebih kecil dibandingkan dari negara2 maju sehingga dapat menghemat crew cost.

Jelaskan bagaimana Nakhoda mengatur tentang:
a. Rencana pemberangkatan kapal untuk suatu voyage yang panjang.
Jawab:
- Memastikan semua peta dan penerbitan navigasi yg berhubungan dgn pelayaran tersebut, dan pastikan telah dikoerksi sampai pd NTM / BPI terakhir.
- Memeriksa navigational warning yg disiarkan untuk daerah pelayaran yang akan dilewati.
- Perhatikan ramalan cuca terakhir dan pertimbangkan keselamatan kapal.
- Berikan pengarahan kepada seluruh perwira tentang jalur yg akan ditempuh.
- Pastikan rencana pelayaran dicatat dalam Yoyage planning Abstract.
b. Rencana pemeliharaan dan perbaikan pada waktu docking.
Jawab
- Rencanakan Kpl Docking
- Rencanakan docking list dan repairt list
- Rencanakan Koordinator ABK untuk pengawasan dok
-  Rencanakan Orgs kapal u/ pengawas dok

Pada suatu night Order (perintah Malam) kapal berlayar dilaut , tertulis “Jika ragu-ragu bangunkan saya”
a. Jelaskan perintah seperti ini dapat membuat keraguan para perwira jaga.
Jawab:
Dalam hal Night order tertulis “ Jika ragu2 bangunkan saya” dalam hal ini perintah yg titulis oleh Nakhoda cukup jelas dan tidak ada keraguan bagi perwira jaga
b.Terangkan bagaimana membuat perintah yang tidak Ambiguity (kerancuan / keragu –raguan/ tumpang tindaih)
Jawab:
Dalam hal membuat perintah harus singkat dan jelas dalam bahasa yg sederhana dan mudah dimengerti

Sebutkan Jenis2 usaha pelayaran
Jawab:
-liner Shipping (company)
-tramp shipping (company)
-salvage company
-towing company
-passenger shipping company
-ferry shipping company
-cruise shipping company
-off-shore shipping company






Terangkan bagaimana Nakhoda memelihara Human Relation yang baik dikapal, sehubungan dgn.
a. Tata cara di ruang makan perwira, bintara dan tamtama.
Jawab :
Setiap crew yang akan memasuki dan meninggalkan ruang makan harus mengucapkan salam, sehingga setiap crew dapat menciptakan suasana saling hormat menghomati
b. Peringatan hari besar agama atau kenegaraan.
Jawab:
- Laksanakan sesuai dgn agama dan kepercayaan crew sehingga setiap crew dapat melaksanakan ibadah agamanya dengan baik.
- Adakan liburan khusus untuk setiap peringatan keagamaan dan kenegaraan.

 Perbedaan antara actual total loss (atl) dan constuctive total loss (ctl)
Jawab
*Actual total loss adalah kerugian seluruhnya, dimana barang pertanggungan hilang musnah.
*Constuctive total loss (ctl) adalah kerugian sebesar 75% atau lebih, sehingga dapat dinyatakan dan diakui sebagai kerugian total.
Pemberitahuan yang harus diberikan oleh tertanggung pemilik kapal dalam hal ini (ctl) adalah dapat melakukan abandonemen, penyerahan barang pertanggungan kepada penanggung, untuk memperoleh penggantian kerugian penuh dalam kerugian ctl.

Uraikan kenapa sifat usaha pelayaran sangat  iternasional.
Jawab:
Karna usaha pelayaran dijuluki  THE MOST REGULATED INDUSTRI ; adalah perusahaan pelayaran bukan hanya tunduk pada peraturan Negara bendera tetapi harus tunduk juga pada peraturan setempat dan juga harus mengikuti konvensi ;
A. SOLAS  74
B. STCW  78/ 75
C .COLREG  72
D. INTERNATIONAL LOAD LINE  66.
E. MARPOL  73/  75.
F. ILO 147
G. TONAGE  69.
H. WHO
I.  MARINE INSURANCE.
J. P & I CLUB
K. BIRO KLASIFIKASI
L. ITF.




Apa yang dimaksud dengan:
a. general  average
adalah  kerusakan umum, semua kerugian dan biaya dalam keadaan darurat sengaja dibuat/ dikeluarkan dengan tujuan untuk menyelamatkan pelayaran.
Sebagai contoh:
*kerusakan atau biaya harus dibuat dengan sengaja dalam keadaan darurat.
*kerusakan atau biaya harus dibuat sengaja atau dapat dianggap sebagai akibat dari perbuatan  sengaja yang bersangkutan.
*kerusakan atau biaya itu diadakan dengan tujuan semata – mata untuk menyelamatkan kapal dan muatannya..
*segala sesuatu harus berhasil, artinya sebagai hasil (atau akibat) dari tindakan membuang muatan  dan lain – lainnya itu.(walaupun tinggal sebagian kecil) dapat diselamatkan.
b.Particular average
 adalah kerugian yang terjadi pada muatan atau kapal secara sendiri – sendiri.
Contohnya: bila kapalnya tenggelam, kandas, terbakar atau bertubrukan (akibat dari bahaya navigasi).

c.Demurrage
adalah denda yang harus dibayar oleh Penyewa kapal karena menggunakan waktu pemuatan  dan atau pembongkaran melebihi alokasi waktu yang disetujui.
d.Despatch
adalah penyelesaian pemuatan atau pembongkaran yang lebih cepat dari pada alokasi laytime yang disediakan sesuai c/p: 1. Pengiriman.2. Lamanya kapal singgah dan tinggal dipelabuhan. Penyelesaian pemuatan atau pembongkaran muatan kapal, lebih cepat daripada waktu yang disetujui.
e.Reversible laydays adalah:
 1. Kelonggaran tenggang waktu yang diberikan kepada kapal carteran untuk memulai pembongkaran atau operasi. 
2. Waktu dimana pencarter dapat melakukan pemuatan atau pembongkaran tanpa biaya extra laytime.

Apa yg dimaksud dgn  LAYCAN , berikan contohnya.
Jwb:
LAYCAN : Kpl tdk perlu tiba sebelum tanggal yg ditentukan dan kpl tdk boleh tiba melebihi tanggal yg ditentukan
Contohnya:
Laycan 15-30 juni 2004 artinya kpl tdk perlu tiba sebelum tgl 15 juni dan tdk boleh lewat tgl 30 juni 2004





Berikan tugas pokok dari derektorat armada dan Derektorat Oprasi ,berikut 5 tugas penting dari masing masing Derektorat tsb ,
Jawab:
Tugas pokok Derektorat Armada; menyediakan kapal-kapal yang laik laut dan cukup diawaki ,dibekali, dan diperlengkapi sesuai kebutuhan derektorat oprasi.
TUGAS-TUGAS PENTING LAINNYA ;
a. Menyusun anggaran biaya tetap kapal .
b. Menyusun jadwal doking dan survey kapal.
c. Menyusun formasi awak kapal .
d. Memelihara hubungan dengan organisasi buruh kapal .
e. Menyampaikan ketentuan-ketentuan IMO,ILO,kepada armada.
TUGAS POKOK DEREKTORAT OPRASI; mengoprasikan kapal secara menguntungkan .
TUGAS-TUGAS LAINYA;
a. Menyusun anggaran pendapatan dan penghasilan.
b. Menyusun anggaran biaya variable.
c..Menunjuk kontraktor untuk bahan baker.
d. Menyusun stowador dan terminal
e. Menyusun jadwal kapal –kapal.
f. Menyusun para agen komisi.
Tugas Pokok Direktorat Keuangan:mengkoordinasi penyusunan anggaran.
Tugas Penting lainnya :
-menyusun anggaran corporate
-menyusun biaya finansial
-menyusun penyusutan (depreciation)
-menyusun biaya overhead
-menyusun kebutuhan dana (disbursements) di pelabuhan2 sesuai dengan jadwal
-melaksanakan financial management

 Dalam hal apakah Time Charter menurut BALTIME lebih menguntungkan bagi pemilik kapal dibandingkan dengan NEW YORK  PRODUCE EXCHANGE (NYPE)? Uraikan pendapat anda dan berikan sebuah contoh .
Jawab:
Dalam hal off hire dimana pada BALTIME  bilamana kapal terjadi trobel engine selama 24 jam dari jam kerusakan mesin maka baru akan diadakan off hire .dan bila kapalnya telah siap lagi langsung on hire pada saat itu juga .Sedangkan menurut N.Y.P.E. bila terjadi seperti keadaan tadi maka pada saat itu juga langsung off hire dan on hire kembali setelah kapal tersebut kembali normal lagi on hirenya pada posisi dimana terjadinya off hire .jadi yang lebih menguntungkan bagi pemilik kapal adalah charter secara BALTIME



Berikan resiko-resiko yang di liput ( ditutup ) oleh PROTECTION AND INDEMNITY CLUB ( P & I ) berikut contoh-contoh dari masing –masing resiko tsb .
Jawab:
 a. Seperempat dari nilai claim yang harus dibayar oleh pemilik kapal atas kerusakan kapal dan semua claim atas kerusakan dermaga ,pelabuhan , hangar,pelampung dan objek-objek tertentu lainnya di permukaan air .
b. Kerugian atau karma meninggal,cederanya seseorang diatas kapal yang di tanggung termasuk kompensasi pekerja ,kerugian yang diderita pegawai .resiko-resiko umum dan claim dari perusahaan bongkar muat .
c Bagian muatan yang terkena general average jika tidak layak ditanggung oleh pemilik muatan .jika keadaan itu adalah akibat dari kealpaan navigasi
d. Claim atas kerusakan kapal lain yang tidak karena tubrukan
e. Biaya-biaya yang menurut hokum wajib dipikulkan kepada anggota club ( pemilik kapal dalam mengangkat atau memindahkan bangkai kapal yang di pertanggungkan .
f. Biaya –biaya perawatan kesehatan pengobatan di rumah sakit ,pemulangan ,pemakamam dan biaya –biaya lain yang berhubungan dengan sakit, cedera atau meninggalnya nakhoda pelaut atau siswa yang dipekerjakan di kapal .
g. Biaya-biaya karantina.

Berikan sekurang kurangnya 5 jenis freight berikut uraian dari masin masing freight tersebut.
Jawab:
1.FIOST (Free In Out stowage & Trimmed) : semua biaya muatan ditanggung oleh pencarter.
2.FILO (Free In Liner Out) : biaya muat kpl bebas, biaya bongkar kpl bayar.
3.LIFO (Liner In Free Out) : biaya muat kpl bayar , biaya bongkar kpl bebas.
4.AD VALOREM FREIGHT : freight untuk muatan berharga
5.DEAD FREIGHT : denda yg hrs dibayar oleh pencharter apabila jumlah muatan kurang dari pd yg telah  disepakati.
6.FREIHT PAYABLE AT DESTINATION : muatan di bayar di pelabuhan tujuan.
7.PREPAID FREIGHT : sebelum muat sudah di bayar.








Sebutkan biaya tetap kapal (running Cost) biaya tsb tetap dikeluarkan apakah kapal atau berlabuh dgn atau tanpa muatan
Jawab
-Biaya pemeliharaan (maintenance):
Terdiri dari : biaya docking/repair, store dan spare.
-Biaya awak kapal (crew cost):
 terdiri dari : gaji dan over time, asuransi , pengobatan, diklat, tes kesehatan rekrutmen, termasuk juga untuk crew cadangan.
-Biaya asuransi:
Terdiri dari : Hull and machinery insurance dan P&I.
Sebutkan biaya2 yg bersifat tetap namun bukan unsure biaya tetap kapal
Jawab:
-OVERHEAD ; biaya kantor pusat, gaji pegawai kantor pusat, sewa kantor, kendaraan, alat2 telekomunikasi, dsb.
-PENYUSUTAN (depreciation) ; dana yg harus disisihkan untuk mengganti kapalnya pada waktunya (usia ekonomis).
-FINANCIAL COSTS : bunga pinjaman dari bank.
Sebutkan Unsure-unsur biaya variable (voyage costs)
Jawab:
-Biaya bahan bakar (Bunker) yg dpt dijabarkan dalam : MFO : Marine Fuel Oil untuk mesin Induk dan MDO : Marine Diesel Oil untuk mesin bantu.
-Biaya muatan (cargo costs) yg  dpt dijabarkan dalam : biaya muat/bongkar, stowage, trimming, lashing, cleaning.
-Biaya pelabuhan, terusan (Port Charges Canal Dues) yg dpt dijabarkan dlm : Harbor Dues, Pilotage, Tug.
-Agency Commission yg dpt dijabarkan dlm : Inward Commission (Handling Commission) dan Outward Commission (booking dan Handling Commission). 

Sebutkan ke 3 kondisi yg hrs di penuhi oleh carrier menurut The Huge Rules sebelum dan pada saat pelayaran akan dimulai untuk memperoleh 17 kekebalan. Berikan minimal 5 dari kekebalan2 tersebut.   
Jwb :
-membuat kpl laik laut
-mengawaki,memperlengkapi dan  memberikan bekal kpl yg secukupnya.
-membuat semua ruangan yg akan dipergunakan untuk muatan, termasuk ruangan2 pendingin bila ada layak untuk menerima muatan.
17 kekebalan2 dan 5 diantaranya adalah :
1) tidak bertanggungjawab atas kesalahan navigasi nakhoda dan awak kpl.
2) tidak bertanggung jawab atas daerah perang.
3) tidak bertanggung jawab atas daerah pemogokan.
4) tidak bertanggung jawab atas merkah2 yg tdk jelas
5) tidak bertanggung jawab atas muatan itu sendiri

Berikan syarat2 yg harus dipenuhi sebelum sebuah kapal dalam voyage charter dapat memberikan “Notice of Readines”
Jawab
NOR diberikan apabila kapal telah tiba (arrived). Arrived adalah tempat bongkar/muat, siap dan pengiriman/penerima barang diberitahu serta laydaysnya berlaku.
Kapan NOR dapat ditender dan kapan layday mulai dihitung
Jawab:
apabila kapal sdh mrpkan arrived ialah bahwa kpl telah berlabuh di bagian dr pelabuhan di mana lazimnya diadakan kegiatan muat/bongkar shg NOR dpt ditender (dimana palka2 sdh bersih dan boom2 sdh diangkat)
biasanya NOR pd hari sabtu atau sehari sebelum pukul 13.00 dan Laydays mulai dihitung pd hari senin atau sehari setelah hari raya sedangkan apabila kpl tiba setelah pukul 12.00 maka NOR  baru dpt ditenderkan pd hari senin atau sehari setelah hari raya antara pukul 08.00 dan pukul 12.00 dan Laydays baru mulai dihitung pada hari senin atau sehari setelah hari raya pd pukul 13.00

Apakah yg dimaksud dgn Letter of Indemnity (LOI) serta resiko sehubungan dgn LOI tersebut
Jwb :
Leter of Indemnity ( LOI) : surat jaminan yg dibuat oleh shipper yg menyatakan bahwa shipper bertanggung jawab atas kerusakan atau cacat muatan yg disebut didlm surat jaminan tersebut.
Resiko sehubungan dgn LOI adalah : adanya kerugian2 atau kerusakan dan kehilangan muatan.

 Proses muat bongkar di atas kpl hrs direncanakan dgn baik agar mencapai tujuan bahwa muatan akan sampai di pelabuhan tujuan dlm keadaan baik.
Buat lah langkah-langkah yg di ambil utk mencapai tujuan tsb!.
Jwb :
Pelabuhan tujuan.
Sifat-sifat muatan.
Jumlah, merk muatan.
Volume dan tonnage muatan
Warna pelabuhan. Dan dibuat
Final Stowage plan
Untuk lebih membantu pelaksanan pembongkaran mk dibuat :
Hatch list (daftar muatan tiap palka).
Discarging list (daftar muatan ug dibongkar)





Salah satu faktor yg mempengaruhi timbulnya peneriman tenaga kerja adalah faktor perundang undangan. Jelaskan dan berikan contoh satu saja.
Jawab;
Misalnya menurut STCW diatur ttg persyaratan2 untuk bermacam2 sertifikat dek, mesin, radio yg hrs dipenuhi sehingga bagi pelaut yg blm memenuhi ketentuan dan persyaratan STCW harus sign off untuk bisa mendapatkan sertifikat tsb. Dan itu berarti posisi yg ditinggalkan kosong dan merupakan peluang bagi perusahaan untuk menerima pelaut baru yg telah bersertifikat lengkap.

Dlm ISM Code disebutkan bahwa Nakhoda harus memotivasi ABK dlm mencermati kebijakan management. Cara2 apa saja yg dpt ditempuh oleh Nakhoda untuk memotivasi ABK?
Jawab:
 - Promosi jabatan
 - Kenaikan gaji
 - Bonus
 - Memberikan penghargaan

“Old ship can be excellent ship while new ship can be sub- standard ship, depends on their maintenance”
  a.  Maksud dari ungkapan diatas adalah:
Meskipun kpl tua tapi perawatanya bagus akan seperti baru & bagus pengoperasianya, sebaliknya kpl baru bila tidak terawat akan tidak memenuhi standard pengoperasian & keselamtan.
 b.Kaitanya dengan ISM Code adalah:  Tiap2 kpl diwajibkan u/ mengadakan perwatan & perbaikan secara intensif & berencana secara tertulis dlm format standard yg telah ditentukan oleh IMO, guna memenuhi standard keselamatan pelayaran.

Berdasarkan ketentuan chapter V SCTW ’95 bagi crew,kpl penumpang wajib memiliki keterampilan ”Crowd management” & “crisis management”.
 a. Maksud crowd management bahwa latihan yg dilakukan secara efektif akan menghasilkan pengoperasian kpl secara aman karena dlm latihan ini akan mempelajari prosedur2 safety di atas kapal. Peralatan safety membantu dan mengontrol penumpang dlm emergency.
Maksud krisis management bahwa pelatihan ini diperuntukkan bagi master, chief engineer, chief officer dan perwira lainnya. Dan setiap orang yg ditunjuk langsung untuk bertanggung jwb thdp embarkasi/ disembarkasi penumpang dari atas kapal dan pengamatan thdp muatan yg dimuat di atas kapal.
b.  Kaitanya dengan penumpang yaitu: dengan adanya system management diatas, maka dapat mengatasi kepanikan penumpang pd saat terjadi kedaan darurat.

Pada saat “standing order” nakhoda dianjungan tertulis “call me at any time if in doubt but do it in ample time, better to soon than to late”
 a. Artinya: jika ada keragu-raguan panggil/bangunkan saya tetapi dalam waktu yg cukup sesegera mungkin, jadi bila perwira jaga ragu dlm mengambil tindakan hrs segera memanggil nakhoda ke anjungan. Sehingga jika nakhoda sudah dianjungan masih bisa mengantisipasi tindakan yg akan diambil.
b. Kata “in doubt” kadang menjadi rancu, sebaiknya order itu ditulis “Any doubt” artinya: jika ada atau akan terjadi suatu situasi yg membuat keragu2an

Keterlambatan pengoperasian kpl akan merugikan perusahaan karena “ daily running cost” kapal relative tinggi.
a.  Maksud dari daily running cost adalah: anggaran  biaya harian tetap kpl yg terdiri dari:Biaya pemeliharaan , Biaya awak kapal, Biaya asuransi
b.  Cara menghitungnya adalah: misal, sebuah kpl dgn biaya tetap U$ 10,000/day akan menghasilkan U$ 200,000 dlm satu round voyage. Jika terjadi delay 3 hari dilaut & 7 hari dipelabuhan total 10 hari, maka kelebihan biaya tetap kpl saja U$ 200,000 tsb telah habis. Belum lagi pemakaian BB & FW juga akan lebih besar sehingga merugikan perusahaan.

proses muat bongkar di atas  kapal harus direncanakan dengan  baik agar mencapai tujuan bahwa muatan akan sampai di pelabuhan tujuan dlm keadaan baik.Buatlah langkah-langkah yang di ambil utk mencapai tujuan  tsb!
Jwb :
- Pelabuhan tujuan.
- Sifat-sifat muatan.
- Jumlah, merk muatan.
- Volume dan tonnage muatan
- Warna pelabuhan. Dan dibuat
- Final Stowage plan
- Untuk lebih membantu pelaksanan pembongkaran mk dibuat :
- Hatch list (daftar muatan tiap palka).
- Discarging list (daftar muatan ug dibongkar)

a) Sebab2 kapal Negara maju didaftarkan pada Negara    bendera kemudahan (FOC) yaitu :
1. biaya cost/pajak murah
2. memakai awak kapal multinasional
3. tiap kapal memliki status hokum yang terpisah dari kapal lain (sister ship)
b) Shipping bersifat sangat internasional karena:
1. selain tunduk pada aturan Negara bendera juga   tunduk kepada port state
2. tunduk pada biro klasifikasi
3. tunduk pada asuransi laut dan P & I Club
4. tunduk pada ITF dan konvensi2 internasional seperti   IMO, ILO, WHO, Hague Rules dsb
 Uraikan kontrak salvage yang dianjurkan oleh asuransiberikut prosedur penyelesaiannya
Jawab :
- Kontrak salvage dianjurkan oleh asuransi yaitu menggunakan Lloyd open form ( LOF ) salvage agreement berdasarkan “ No cure no pay” artinya bahwa berapapun yang telah dikeluarkan oleh salvor namun apabila tidak berhasil, tidak berhak atas salvage award (imbalan salvage) dan bertanggungjawab apabila kapal yang disalvage tenggelam atau kandas atau bertubrukan atas`kesalahan/kelalaian salvor.
 - Sedang perwasitan yang menangani dan menyelesaikan tubrukan salvage diluar pengadilan adalah arbitration.
 - Apabila arbitrator oleh setiap pihak tidak mencapai persesuaian, maka kedua arbitrator akan menunjuk seorang umpire yang keputusannya adalah final dan mengikat.
Berikan unsur2 dari Time  Charter Hire dan cara  menyesuaikan Charter Hire apabila ternyata Charter Hire menurut perhitungan pemilik kapal lebih tinggi dari harga pasaran?
Jawab:
Unsur2 dari Time Charter Hire:
- Biaya tetap kapal
- Overhead
- Depreciation
- Profit
Cara menyesuaikannya:Pertama-tama Penyesuaikan profi kalau perlu bahkan dihilangkan dlm resesi yg akan panjang  akan mungkin kapalnya bahkan harus diistirahatkan   (Laid Up) dgn demikian pemilik dapat menghemat  dlm asuransi dan crew cost karena apabila kapal dilabuhkan dibagian terlindung selama 30 hari   berturut2 sebagian dari premi asuransi dapat dikembalikan karena kapal tidak diekspos terhadap resiko2 dan selama diLaid Up awak kapal cukup dgn Skeleton Crew sambil menunggu pasaran membaik.
Uraikan resiko-resiko yang tertutup pada marine insurance (Hull & Machinery insurance) dan pada P & I Club
Jawab.
a. resiko2 yang ditutup pada marine insurance   (H&M I ) adalah:
- collision   
- heavy weather     
- sinking
 - fire
 - stranding
b. resiko yang ditutup oleh P & I club
 - kecelakaan awak kapal
 - stow away
 - wreck removal
 - fixed floating object
 - oil pollution
 - cargo claims
  - ¼th collusion



1 komentar:

  1. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    BalasHapus